Eka Aris Al Rosyid

Sebuang ungkapan rasa

Segenggam Rasa Buat NADA

Leave a Comment



Kepada
YTH NADA
Wanita yang saya harapkan menjadi ibu dan teladan terbaik untuk anak-anak saya kelak,
Perempuan yang saya inginkan menjadi menantu terbaik bagi kedua orang tua saya,
dan Gadis yang saya impikan menjadi istri terbaik dan terbarokah untuk diri saya.
Di tempat

Assalamu'alaikum Wr Wb


Mohon maaf kalau NADA tidak berkenan.

Tapi saya mohon bacalah surat ini hingga akhir.
Barulah kemudian terserah NADA. ^_^

NADA…
Saya, yang seorang laki-laki biasa ini,
mengharapkan, menginginkan, memimpikan dan memohon kepad ALLAH agar NADA berkenan menjadi istri saya.
Saya bukan siapa-siapa, dan saya yakin NADA juga tahu siap saya.
Saya hanyalah manusia biasa.
yang tidak semulia Muhammad SAW,
tak setakwa Ibrahim AS,
tidak pula setabah Ayyub AS,
atau pun segagah Musa AS,
apalagi sekaya Sulaiman AS dan setampan Yusuf AS.
Saya hanyalah laki-laki akhir zaman,
yg bekeinginan mengikuti Sunnah Rosul nya,
yang berharap dapat menyempurnakan agamanya,
dan bercita-cita membangun keluarga sakinah,
yang dikaruniai putra-putri yang sholeh dan sholehah.
NADA…
Saat ini saya punya pekerjaan,
dan NADA pun tahu apa pekerjaan saya,
bahkan penghasilan saya pun NADA mungkin tahu.
Tapi saya tidak tahu apakah nanti saya akan tetap punya pekerjaan.
Tapi yang pasti, saya akan berusaha punya penghasilan,
untuk mencukupi kebutuhan istri dan anak-anak saya kelak.

NADA…

Saya hanyalah manusia biasa,
yang punya banyak kelemahan dan sedikit kelebihan.
Mungkin NADA pun tahu kelemahan-kelemahan saya,
Bagaimana saya saat suntuk,
Menjadi seperti apa saya kala didera tekanan pekerjaan,
Karenanya, saya menginginkan NADA untuk mendampingi saya.
Untuk menutupi kelemahan saya dan mengendalikan kelebihan saya.

NADA…

Sekali lagi, saya hanya manusia biasa.
Saking biasanya, ide untuk surat ini pun kopas dari blog temen.
Cinta saya pun, mungkin cuma cinta biasa saja.
Oleh karena itu.
Saya menginginkan NADA mau membantu saya,
memupuk dan merawat cinta ini, agar menjadi luar biasa.
Saya tidak tahu apakah kita nanti dapat bersama-sama sampai mati.
Karena saya tidak tahu suratan takdir saya.
Yang pasti saya akan berusaha sekuat tenaga menjadi suami dan ayah yang baik.

NADA

Telah lama saya memendam rasa ini,
Ada Sebuah moment yg berhasil mengukirkan namamu di hati saya.
Sebuah moment yang mengkristal dalam lipatan-lipatan ingatan
Sebuah moment yang memfosil dalam lembaran-lembaran memori
sebuah moment saat itu, yang menumbuhkan benih-benih rasa ini.
rasa yang sebenarnya ingin segera saya ungkapkan, bertahun-tahun yang lalu.
Namun, hukum Allah dan Rosul yang “memaksa” saya memendam rasa ini.
Karena saat itu saya belum siap lahir dan batin untuk berkomitmen dalam sebuah pernikahan,
Dan saya tidak ingin terjebak dalam lingkaran dosa bernama pacaran
(kalo saat itu saya nekad dan diterima tentunya… ^_^)
Hingga kini, ahirnya saya menemukan sedikit keberanian, dan merasa telah siap untuk berkomitmen.

Kenapa saya memilih NADA?

Karena saya mencintai NADA,
Karena NADA suka anak-anak,
Karena NADA suka kucing (0_o bener nggak nih..? kayanya bener deh)
Dan TERUTAMA kerana kefahaman agama NADA,
Saya tidak mengetahui apakah NADA adalah jodoh saya,
Karena hanya Allah Yang Maha Mengetahui segala sesuatu,
Do’a saya, semoga NADA tercipta untuk saya,
Semoga saya berjodoh dengan NADA atas ijin Allah
Saya sudah sholat istiqaroh berkali-kali, dan saya semakin mantap memilih NADA.
Yang saya tahu, Saya memilih NADA karena Allah.
Dan yang pasti, saya menikah untuk menyempurnakan agama saya,
dan juga mengikuti sunnah Rasulullah.
Saya tidak berani menjanjikan apa-apa,
saya hanya berusaha sekuat mungkin menjadi lebih baik dari saat ini.

NADA…

Mungkin saat NADA baca ini, hati NADA tak terketuk sama sekali…
Mungkin NADA menganggap saya berlebihan
Sekali lagi maafkan saya…
Ini hanya ungkapan hati yang saya miliki..
Karena saya tak dapat mengungkapkannya langsung kepada NADA

NADA...

Apapun Jawabmu..
Bagaimanapun itu, Saya hanya berharap…
ALLAH senantiasa melindungmu..
Senantiasa memelukmu dan memudahkan langkahmu..
Saya belum tentu menikahi gadis yang saya cintai,
tapi saya akan mencintai siapapun yang saya nikahi,
karena ia adalah kekasih dunia akhirat saya,
yang telah Allah pilihkan untuk saya.

Saya mohon sholat istiqaroh-lah dahulu sebelum memberi jawaban pada saya.

Saya mohon berilah jawaban sesegera mungkin, namun jangan tergesa-gesa
Semoga Allah ridho dengan jalan yang kita tempuh ini.
Amin

Wassalamu'alaikum Wr Wb

-----------------------------------------------------------
Note: NADA bukanlah nama sebenarnya, hanya meminjam nama De' Nada dalam sinetron "Pesantren dan Rock n' Roll", This Letter wrote by Garudasutha at wattpad.com
 
Next PostNewer Post Previous PostOlder Post Home

0 komentar:

Post a Comment